Asma’ul
Husna secara bahasa berarti nama-nama yang baik. Secara istilah Asma’ul Husna
dapat diartikan nama-nama baik yang dimiliki Allah sebagai bukti keagungan dan
kemuliaan-Nya.
Dengan penyebutan nama-nama Allah melalui Asma’ul Husna ini
manusia akan mengetahui keagungan dan kemuliaan Allah yang tidak dimiliki oleh
semua makhluk-Nya.
Siapakah yang memberikan nama-nama tersebut kepada Allah?
Asma’ul Husna tidak diberikan oleh pihak lain, tetapi Allah sendiri yang membuat
dan berhak atasnya. Firman Allah sebagai berikut :
Artinya:
Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Dia
memiliki nama-nama yang indah. Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada-
Nya. Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana. (Q.S. al-.Hasyr [59]: 24)
Dalam
berdoa, Asma’ul Husna sering kita baca sesuai dengan permintaan kita. Jika kita
mengharapkan ampunan, biasanya kita sebut Ya Gaffar (Wahai Yang Maha Pengampun), kalau kita minta diberikan
banyak rezeki, kita sebut Ya Razzak (Wahai Pemberi Rezeki), dan sebagainya.
Allah sendiri menegaskan agar manusia bermohon kepada-Nya dengan menyebut
Asma’ul Husna, sebagaimana firman-Nya yang berbunyi sebagai berikut :
Artinya:
Dan Allah memiliki Asma’ul Husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah
kepada-Nya dengan menyebut Asma’ul Husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang
menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa
yang telah mereka kerjakan. (Q.S. al-A‘raf [7]: 180)
Dalam
sebuah hadis, Rasulullah saw. menjelaskan bahwa barang siapa mengamalkan
Asma’ul Husna, ia akan masuk surga. Hal ini seperti dijelaskan dalam hadis
Rasulullah dari Abu Hurairah sebagai berikut.
Artinya:
Rasulullah saw. bersabda: ”Sesungguhnya Allah mempunyai 99 nama, yaitu seratus
kurang satu. Barang siapa yang menghimpunnya akan masuk surga.” (H.R. Bukhari dan
Muslim)
Dalam
hadis tersebut terdapat kata menghimpun. Kata menghimpun tersebut ditujukan
untuk aktivitas menghafalkan Asma’ul Husna, menggali kandungannya, serta
meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari.
Dari hadis itu juga kita ketahui
bahwa Asma’ul Husna berjumlah 99 atau seratus kurang satu. Setiapnama dalam
Asma’ul Husna memiliki arti yang menggambarkan kesempurnaan Allah swt.