1.
Tujuan
diciptakannya seni tari oleh manusia, di antaranya, untuk dipertunjukkan atau
dipertontonkan di depan orang.
2.
Penciptaan
tari Gerigik dari Bengkulu mengambil ide atau gagasan dari kegiatan mengambil
air dan memancing yang dilakukan oleh masyarakat.
3.
Gagasan
atau ide dalam penyusunan karya tari diungkapkan melalui gerak, busana tari,
dan unsur lainnya.
4.
Tari
daerah yang bentuknya berpasangan ialah tari yang dilakukan oleh dua orang
penari/pemeran.
5.
Bentuk
tari kelompok adalah bentuk tari yang senantiasa dipergelarkan dengan jumlah
penari lebih dari dua orang dan pengungkapan yang sama.
6.
Ciri
utama tari kelompok adalah keseragaman ungkapan dari setiap penari.
7.
Kreasi
tari kelompok disusun berdasarkan gagasan atau ide yang telah dipilih dan
dipertimbangkan secara sungguh-sungguh.
8.
Dalam
menarikan tarian kelompok, setiap penari harus dapat bekerja sama, gotong
royong, dan sepenanggungan dengan penari yang lain untuk mewujudkan
keharmonisan karya tari.
9.
Tujuan
dilakukannya persiapan pertunjukan pada dasarnya adalah agar karya tari
benar-benar pantas ditampilkan di depan penonton dan pertunjukan berhasil
dengan baik.
10.
Persiapan
pertunjukan karya tari meliputi beberapa hal berikut:
a.
Memilih
dan menentukan bentuk karya tari.
b.
Menentukan
jumlah penari.
c.
Menyiapkan
unsur-unsur karya tari.
11.
Bagi
seorang koreografer, pergelaran merupakan sarana untuk menunjukkan kemampuannya
dalam menciptakan karya seni tari.
12.
Pergelaran
karya tari di tingkat SMU mempunyai beberapa tujuan, di antaranya, sebagai
berikut:
a.
Memberikan
peluang kepada siswa untuk berkarya seni dan menampilkan hasil karyanya.
b.
Membuka
wawasan siswa dalam bidang seni tari.
c.
Memberikan
sarana bagi siswa untuk mengapresiasi karya seni tari.
13.
Langkah-langkah
menggelar pertunjukan karya tari adalah sebagai berikut:
a.
Merencanakan
pergelaran.
b.
Membentuk
panitia pergelaran.
c.
Mempersiapkan
pergelaran.
d.
Pelaksanaan
pergelaran karya seni tari.