Pada
suatu waktu, seorang kepala sekolah selaku supervisor di sebuah sekolah mengunjungi
kelas dan mengamati guru yang sedang melaksanakan proses belajar mengajar,
serta mengisi instrumen yang dibawa, berarti mereka sudah melaksanakan kegiatan
supervisi pengajaran.
Pemahaman
konsep supervisi seperti yang ditunjukkan pada contoh di atas perlu diluruskan.
Sebenarnya kegiatan yang dilakukan supervisor dalam contoh tersebut belum dapat
dikatakan kegiatan supervisi pengajaran, sebab belum memberikan pengaruh
terhadap peningkatan kualitas penampilan guru dalam mengajar.
Kehidupan
manusia selalu dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
karena itu manusia harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.
Begitu pula siswa, sebagai generasi bangsa masa yang akan datang, perlu
dipersiapkan sedemikian rupa, sehingga mereka mampu menyesuaikan diri dengan
perkembangan yang ada di lingkungannya.
Sekolah
sebagai lembaga yang diserahi tugas dan tanggung jawab mempersiapkan generasi
penerus perlu terlebih dahulu berbenah diri, antara lain membekali guru-guru
dengan pengetahuan dan kemampuan yang diperlukan untuk memperlancar tugas
mereka sebagai guru. Salah satu cara yang dianggap efektif untuk meningkatkan
kemampuan profesional guru adalah melalui supervisi.